33 Nasihat Rasulullah Untuk Para Wanita


Eradelapan.com - Wanita, engkaulah racun, engkaulah madu. Dari dirimu pula generasi penerus akan dilahirkan, bahkan di tanganmu tempat pembentukan generasi yang akan datang. Karena itu, sadarilah ukhti, bahwa seorang wanita muslimah tidak akan mungkin dapat mempersiapkan sebuah keluarga yang bahagia, kecuali jika dia benar-benar menjadi seorang muslimah sejati yang kuat agamanya, berpegang kepada kitab Tuhannya dan Sunnah Rasul-NYA.

Berikut adalah 33 wasiat Rasulullah SAW yang ditujukan khusus untuk wanita muslimah agar menjadi wanita yang berakhlak mulia dan berbudi luhur. Semoga kita dapat meneladani pesan yang di sampaikan baginda Rasulullah SAW agar kita dapat menuju Jannah-NYA.



1.Jangan mengingkari kebaikan suami
Dari Ibnu ‘Abbas Ra, dia berkata. Nabi SAW bersabda, “Neraka diperlihatkan kepadaku, ternyata kebanyakan penghuninya adalah para wanita yang kufur. Lalu beliau ditanya, ‘Apakah mereka kufur kepada Allah?’ Beliau menjawab, ‘Mereka mengingkari suami dan kebaikannya. Jika kamu berbuat baik kepada salah seorang dari mereka selama setahun, kemudian dia melihat sesuatu (perbuatan buruk) darimu, maka dia berkata, ‘Aku tidak pernah melihat sedikitpun dari kebaikanmu’.” (HR. Bukhari Muslim).

2.Menjadi wanita yang dinikahi karena agamanya
Dari Abu Huraira Ra, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Wanita dinikahi karena empath hal: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Nikahi wanita karena agamanya,niscaya kamu tidak akan menyesal. (HR. Bukhari Muslim)



3.Menjadi wanita yang shalihah untuk suami
Dari Ismail bin Muhammad bin Sa’ad bin Abi Waqqas, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata, Rasulullah SAW, bersabda, “Diantara kebahagiaan anak cucu adam itu ada tiga dan kesengsaraan (juga) ada tiga. Yang termasuk kebahagiaan anak cucu Adam adalah wanita yang salihah, tempat tinggal yang layak, dan kendaraan yang nyaman. Dan diantara kesengsaraan mereka adalah wanita yang buruk, tempat tinggal yang sempit, dan kendaraan yang jelek “ ( HR. Ahmad no.1.448)

4.Menjadi wanita shalihah
Dari Abdullah bin’Amr, Rasulullah SAW bersabda, “Dunia itu adalah kesenangan, dan sebaik-baik kesenangan dunia adalah wanita yang shalihah.” (HR. Muslim)


5.Menjadikan rumah tempat shalat yang paling baik
Dari Abdullah bin Suwaid Al-Ansari dari bibinya Ummu Humaid, istri Abu Humaid As-Saidi bahwasanya dia pernah datang kepada Nabi SAW, lalu dia berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku ingin shalat bersamamu.” Beliau berkata, “ Aku mengetahui bahwa kamu ingin shalat bersamaku. Namun shalatmu di bilikmu lebih baik daripada shalat di kamarmu. Shalatmu di kamarmu lebih baik daripada shalatmu di ruangan rumahmu. Shalatmu diruangan rumahmu lebih baik daripada shalatmu di masjid kaummu. Dan shalatmu di masjid kaummu lebih baik daripada shalatmu di masjidku ini. Lalu di bangunkan untuknya sebuah tempat shalat di pojok rumahnya yang paling gelap. Dia shalat disana sampai meninggal dunia. (HR Ahmad no. 26.550)

6.Minta izin jika puasa sunat
Dari Abu Hurairah ra, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Seorang wanita tidak boleh puasa (sunnah), sedangkan suaminya ada bersamanya (tidak bepergian), kecuali dengan izinnya.” (HR. Bukhari Muslim)

7.Berhias untuk suami
Dari Jabir dia berkata, Rasulullah SAW, bersabda “Jika salah seorang di antara kalian pulang malam (bepergian), maka janganlah dia mendatangi istrinya secara mendadak (tanpa pemberitahuan terlebih dahulu) sampai istri yang di tinggal bepergian itu membersihkan bulu kemaluannya dan menyisir rapi rambutnya.” (HR. Bukhari Muslim)

8.Dilarang memakai perhiasan yang berlebih-lebihan 
Dari Amr bin Sya’ib, dari ayahnya, dari kakeknya, sesungguhnya ada seorang wanita mendatangi Rasulullah SAW bersama putrinya dan di tangan putrinya itu terdapat dua gelang emas yang tebal. Lalu beliau bertanya kepadanya, “Apakah kamu mengeluarkan zakat untuk gelang emas ini?” Dia menjawab, ‘Tidak”. Beliau bersabda, “Apakah kamu mau jika Allah memakaikan kepadamu dua gelang dari api pada hari kiamat?” Dia (perawi) berkata, “Diapun melepaskan gelangnya itu dan menyerahkannya kepada Nabi SAW. Seraya berkata, ‘kedua gelang ini adalah untuk Allah Azza wa jalla dan Rasul-NYA.” (HR Abu Dawud dalam kitab Az Zakat)


9.Berangkatlah haji karena itu adalah jihad para wanita
Dari Aisyah Ummul Mukminin Ra. Dia berkata, “Wahai rasulullah, kenapa kami tidak berperang dan berjihad bersama kalian?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya jihad yang paling bagus (bagi wanita) adalah haji, yaitu haji yang mabrur. “ (HR Bukhari)

10.Tidak boleh tabarruj (memamerkan aurat)
Dari Abu Hurairah, dia berkata Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua penghuni neraka yang belum pernah aku lihat. Satu kelompok yang membawa cemeti seperti ekor sapi, mereka memukulkan cemeti itu kepada orang-orang. Kelompok lainnya adalah wanita-wanita yang berpakaian tetapi telanjang, mereka berlenggak lenggok, dan kepala mereka miring seperti punuk unta yang maring, mereka tidak akan masuk surge dan tidak akan mencium wangi surge dan tidak akan mencium wangi surge, karena sesungguhnya wangi surge itu tercium dari jarak sekian dan sekian.”

11.Hati-hati memakai minyak wangi
Dari Abu Musa, Nabi SAW, “Jika wanita memakai minyak wangi, kemudian dia melewati sekelompok (laki-laki) agar mereka dapat mencium baunya. Maka wanita itu adalah begini dan begitu (yakni pezina).” ( HR Abu daud)
Disebut pezina karena mengundang syahwat laki-laki dan menyebabkan mereka melihat wanita itu. Barangsiapa melihat wanita, maka berarti dia berzina dengan matanya dan berdosa.

12.Jika mau, pakailah parfum khusus wanita
Dari Abu Hurairah, dia berkata, Rasululllah SAW bersabda, “Parfum laki-laki itu wanginya kuat dan warnanya gelap, sedangkan parfum wanita itu warnanya terang dan wanginya ringan.” ( HR Tirmizi dalam kitab Al-Adab no 2.787)


13.Cara mempercantik diri yang dilaknat Rasulullah SAW
Dari Abdullah bin Mas’ud, dia berkata, “Allah melaknat wanita yang mentato dan ditato, wanita yang mencukur alis dan minta dicukur, dan wanita yang mengikir gigiya untuk keindahan,serta wanita yang mengubah ciptaan Allah.” Lalu ucapan Abdullah ini sampai kepada seorang wanita dari Bani Asad yang bernama Ummu Yakub dia mendatangi Abdullah bin mas’ud seraya berkata, “Telah sampai kepadaku kabar bahwa kamu melaknat ini dan itu.” Dia Abdullah berkata, “Apa salahnya aku melaknat orang yang dilaknat Rasulullah dan hal itu terdapat pula di kitabullah.” Wanita itu berkata, “Aku sudah membaca kitabullah dari awal sampai akhir, tetapi aku tidak menemukan apa yang kamu kata itu?”

Dia (Abdullah) berkata, “Jika kamu benar-benar membacanya, pasti kamu akan menemukannya. Apakah kamu membaca (ayat) apa-apa ang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah, dan apa-apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah.” Wanita itu berkata, “Ya”. Kemudian Abdullah berkata, “Sesungguhnya Allah telah melarangnya.” Wanita itu berkata, “Sesungguhnya aku melihat istri dan tetanggamu melakukannya.”

Abdullah berkata, “Pergi dan lihatlah.” Lalu wanita itu pergi dan melihatnya, akan tetapi dia tidak mendapati apa yang dia katakannya. “Seandainya mereka melakukannya, sungguh aku tidak akan berkumpul dengan mereka,” kata Abdullah. (HR. Bukhari Muslim)

14.Nikahkanlah putrimu dengan lelaki yang shalih.
Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda, “Jika ada orang mengajukan lamaran (nikah) kepada kalian, dan kalian ridha terhadap agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah. Jika kalian tidak melakukannya, niscaya akan terjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang luas.” (HR. Tirmizi)

15.Perbanyaklah sedekah dan mohonlah ampunan
Dari Abdullah bin Umar ra, dari Rasulullah SAW, ia bersabda, “Wahai para wanita, bersedekahlah dan mintalah ampunan karena sesungguhnya aku melihat kalian adalah penguin neraka yang paling banyak.” (HR. Bukhari Muslim)

16.Menjadi pemimpin di rumah suami
Dari Ibnu Umar Ra, dia mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan ditanya mengenai kepemimpinanya. Istri adalah pemimpin di rumah suaminya dan akan ditanya mengenai kepemimpinanya. Seorang laki-laki adalah pemimpin bagi harta-harta ayahnya dan akan ditanya mengenai kepemimpinannya.” (HR Bukhari Muslim)



17.Mintalah izin dari suami saat memberi dari hartanya
Rasulullah bersabda, “Tidak boleh bagi wanita memberikan sesuatu keceluari atas izin suaminya.” (HR. Abu Dawud)

18.Menjadi wanita yang terbaik
Rasulullah bertanya, “Siapakah wanita yang paling baik itu? Wanita yang paling baik itu adalah wanita yang membuat suaminya senang.” (HR. An-Nasa’i)

19.Taat kepada suami
Rasulullah bersabda, “Apabila seoranng suami mengajak istrinya ke ranjang, tapi dia menolak sehingga suami tidur dalam keadaan marah,maka maikat melaknat istrinya itu sampai datang waktu Subuh” ( HR. Bukhari)

20.Haram menuntut suami tanpa sebab
Dar Sauban, Rasulullah SAW bersabda, “Wanita manapun yang menuntut cerai pada suaminya, tanpa ad sebab dan alasannya,maka diharamkan baginya mencium wangi surga” (HR. Abu Dawud)

21.Hindari ikhtilat (bercampur dengan laki-laki)
Dari Ali ra, sesungguhnya Ali bin Hakim berkata dalam hadistnya, “Apakah kalian tidak merasa cemburu, saat wanita-wanita kalian pergi keluar (rumah).” Hannad berkata dalam hadisnya, “Apakah kalian tidak merasa cemburu dan malu karena telah sampai (kabar) kepadaku bahwa wanita-wanita kalian pergi ke pasar-pasar sedangkan mereka berdesak-desakkan dengan laki-laki.” (HR. Ahmad)

22.Laknat bagi wanita yang menyerupai laki-laki
Dari Ibnu Abbas ra, “Rasulullah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang menyerupai laki-laki.” ( HR. Bukhari)

23.Mengurus rumah sama dengan berjihad di jalan Allah
Dar Anas bin Malik Ra, dia berkata, “Para wanita mendatangi Nabi SAW, dan mereka berkata, “Wahai Rasulullah, laki-laki mendapat keutamaan dengan berjihad di jalan Allah, lalu amalan apa yang sebanding dengan jihad di jalan Allah bagi kami?” Beliau bersabda, “Pekerjaan salah seorang diantara kalian di rumahnya sebanding dengan pahala amalan laki-laki yang berjihad di jalan Allah.” ( HR Abu Ya’la dan AL-Bazzar)



24.Mendidik dan menafkahi anak
Dari Jabir bin Abdullah, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang memiliki tiga orang anak wanita, lalu dia memelihara, mengasihi dan menafkahinya, maka dia berhak memperoleh surga.” Lalu Rasul ditanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana kalau dua orang anak wanita?” Beliau menjawab, “Begitu pula dengan dua anak wanita.” Beliau ditanya lagi, “Bagaimana bila satu anak wanita?” Beliau menjawab, “Begitu pula dengan satu anak wanita.” (HR. Ahmad)

25.Dilarang meratap
Nabi SAW bersabda, “Empat perkara pada umatku yang termasuk perbuatan jahiliyah, yang tidak di tinggalkan oleh mereka adalah membanggakan diri dengan keturunan, mencela nasab, meminta nujum kepada bintang-bintang dan meratap.” (HR. Muslim)

26.Tidak mengiringi jenazah ke pemakaman
Dari Ummi Atiyah ra, “Kami dilarang untuk mengiringi jenazah walaupun sampai tidak diharamkan.” (HR. Bukhari Muslim)

27.Jangan pernah menyepelekan dosa kecil
Dari Ibnu Umar, Nabi Saw bersabda, “Seorang wanita masuk neraka karena seekor kucing. Dia mengikatnya, tidak memberinya makan, dan tidak membiarkannya untuk makan serangga tanah.” ( HR. Bukhari Muslim)

28.Bersikap adil dalam memperlakukan anak
Dari Amir dia berkata, “Aku mendengar Nukman bin Basyir ra. Sedangkan dia berada di atas mimbar. Dia berkata, ‘Abu Atiyah telah memberiku sebuah pemberian.’ Amrah binti Rawahah (istrinya) berkata, ‘Aku tidak rela sampai kamu menjadikan Rasulullah Saw sebagai saksi.’ Lalu dia mendatangi Rasulullah seraya berkata, ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku memberi sesuatu kepada anak laki-laki dari pernikahan dengan Amrah binti Rawahah, lalu dia menyuruhku agar aku menjadikan engkau menjadi saksi.’ Beliau bertanya, ‘Apakah kamu memberi semua anakmu seperti ini’ Dia menjawab, ‘Tidak!’ Beliau bersabda, ‘Bertakwalah kepada Allah dan berlaku adillah di antara anak-anakmu.’ Dia(perawi) berkata, ‘lalu dia (Abu Atiyyah) mengambil kembali pemberiannya itu’.” (HR. Bukhari Muslim)

29.Jangan mendoakan kejelekan bagi anak
Dari Jabir bin Abdullah, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah kalian mendoakan kejelekan untuk diri-diri kalian. Janganlah mendoakan kejelekan untuk anak-anak kalian. Jangan pula untuk pembantu dan harta-harta kalian, karena boleh jadi kalian (berdoa) bertepatan dengan saat Allah mengabulkan doa kalian.” (HR. Abu Dawud)

30.Hindari menguping
Dari Ibnu Abbas, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang mendengar-dengar pembicaraan suatu kaum, sedangkan mereka benci (pembicaraan mereka didengar), maka akan dihancurkan lelehan besi ketelinganya.” (HR Abu Dawud)

31.Berbuat baik kepada orang tua, terutama kepada ibu
Dari Bahz bin Hakim, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata, “Aku berkata, wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbuat baik?” Aku bertanya lagi, “Kemudian kepada siapa?” Beliau menjawab, “Ibumu.” Aku bertanya lagi, ‘”Kemudian siapa?” Beliau menjawab, “Ibumu.” Aku bertanya lagi, “Kemudian siapa?” Beliau menjawab, ‘Ayahmu, kemudian kerabat dekatmu.” (HR. Abu Dawud)

32.Janganlah rasa malu menghalangi wanita untuk menuntut ilmu
Dari Ummu Salamah, dia berkata, “Ummu Sulaim datang kepada Rasulullah SAW, seraya berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak malu untuk menjelaskan kebenaran. Apakah wanita wajib mandi jika ia ihtilam (mimpi jimak)?” Nabi SAW bersabda, “Ya, jika ia melihat air.” Ummu Salamah menutup wajahnya seraya bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah wanita juga ihtilam?” Beliau menjawab “Ya, celakalah kamu, (kalau bukan karena air wanita) dengan apa anak menjadi mirip (ibunya).” (HR. Bukhari Muslim).

33.Jangan berbohong dengan anak kecil
Dari Abdullah bin Amir, dia berkata, “Rasulullah SAW datang ke rumah kami sedangkan saat itu aku masih anak-anak. Abdullah berkata, “Aku pergi ke luar untuk bermain. Lalu ibuku memanggilku, ‘Hai, Abdullah, kemarilah! Aku akan memberikan (sesuatu).’ Rasulullah bertanya kepadanya, ‘Apa yang hendak kamu berikan kepadanya?’ Dia menjawab, ‘kurma’. Beliau bersabda, ‘Sungguh, sekiranya kamu tidak melakukannya, maka dituliskan bagimu satu kebohongan.’ (HR. Abu Dawud)
Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
Belum Ada Komentar :
Tambahkan Komentar
Comment url
Post Terkait :
Ummahat